Trending

   

Prognosa dan Epidemiologi Tuberculosis TBC

Posted by

Prognosa dan Epidemiologi Tuberculosis TBC
tuberculosis Prognosa
Prognosa Perkembangan dari infeksi Tuberculosis TBC menjadi penyakit TB yang nyata muncul saat basil mengalahkan pertahanan sistem imun dan mulai memperbanyak diri.

Pada penyakit TB primer (sejumlah 1–5% dari kasus), perkembangan ini muncul segera setelah infeksi awal.

Namun, pada kebanyakan kasus, suatu Infeksi laten muncul tanpa gejalan yang nyata.

Kuman yang dorman ini menghasilkan tuberkulosis aktif pada 5–10% dari kasus laten ini, dan pada umumnya baru akan muncul bertahun-tahun setelah infeksi.

Resiko reaktivasi meningkat sebagai akibat imunosupresi, seperti misalnya disebabkan oleh infeksi HIV. Pada orang yang juga terinfeksi oleh “M. tuberculosis” dan HIV, resiko adanya reaktivasi meningkat hingga 10% per tahun.

Studi yang menggunakan sidik DNA dari galur “M. tuberculosis”menunjukkan bahwa infeksi kembali menyebabkan kambuhnya TB lebih sering dari yang diperkirakan.

Infeksi kembali dapat dihitung lebih dari 50% kasus dimana TB biasa ditemukan.
Peluang terjadinya kematian karena tuberkulosis adalah kurang lebih 4%. lebih sepertiga dari populasi dunia pernah terinfeksi “M. tuberculosis.” Satu infeksi baru muncul setiap detik dalam skala global

Tuberkulosis merupakan penyebab umum kematian yang kedua yang disebabkan oleh infeksi (setelah kematian oleh HIV/AIDS)

Angka pasti dari kasus tuberkulosis ("prevalensi") sudah menurun sejak tahun 2005. Kasus tuberkulosis baru telah menurun sejak tahun 2002

Para ahli berharap bahwa TB dapat dikendalikan secara penuh. Bagaimanapun, sejumlah faktor menyebabkan pengendalian TB menjadi tidak mungkin. Vaksin yang efektif sangat sulit dikembangkan. Sangat mahal dan memakan waktu lama untuk mendiagnosis penyakitnya. Pengobatan memerlukan waktu beberapa bulan. Lebih banyak orang yang terinfeksi HIV menderita TB. TB yang resisten terhadap obat muncul pada tahun 1980an

Pada tahun 2007, negara dengan perkiraan tingkat insiden tertinggi adalah

- Swaziland, dengan 1.200 kasus per 100.000 orang.

- India memiliki total insiden terbesar, dengan estimasi 2,0 juta kasus baru.

Pada tahun 2010, laju TB per 100.000 orang di berbagai tempat di dunia adalah: 

- Dunia 178
- Afrika 332
- Amerika 36
- Mediterania Timur 173
- Eropa 63
- Asia Tenggara 278
- Pacifik Barat 139.

Di Kanada dan Australia, tuberkulosis seringkali lebih umum terdapat di antara penduduk aborigin, terutama di wilayah yang terpencil.
Di Amerika Serikat, para Aborigin mengalami laju mortalitas akibat TB lima kali lebih besar.


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Humbahas.top Updated at: 08.37

0 komentar:

Posting Komentar